Apa Itu April Mop?

Apa Itu April Mop?
April Mop atau April Fools Day adalah hari yang ‘memperbolehkan’ orang berbohong di tanggal 1 April tiap tahunnya. Demikian ‘kepercayaan’ yang diyakini oleh budaya orang barat.

Tiap tanggal 1 April, orang boleh lakukan aksi tipu-menipu dan lelucon pada rekan, teman, keluarga, sahabat, tetangga, dan lainnya tanpa merasa bersalah atau ‘dosa’. Bagi yang dikerjai, biasanya tidak muncul rasa dendam atau emosi kecuali lelucon yang dilancarkan keterlaluan.

Lalu apa tujuannya? Hanya satu hal yakni mempermalukan orang lain. Di sejumlah negara, Inggris dan Afrika Selatan misalnya, lelucon hanya boleh dilakukan sebelum atau hingga tengah hari. Lain lagi di Kanada, Perancis, Irlandia, Italia, Rusia, Belanda, serta AS. Lelucon bisa dilakukan sepanjang hari.

Lelucon April Mop yang dianggap sebagai aksi kebohongan di tanggal 1 April kerap buat orang tidak percaya pada sebuah kabar yang ternyata hadirkan informasi yang sesungguhnya. Misalkan saja pada sejumlah kasus berikut:


  • 1 April 1946: gempa bumi dan tsunami menelan korban 165 orang di Hawaii dan Alaska. Di Hawaii, peristiwa tersebut dikenal dengan istilah “Tsunami April Mop’. Sebab, tidak sedikit yang menganggap bohong kabar peringatan tsunami bakal menghantam Hawaii.
  • 1 April 1979: Iran menyatakan jika 1 April adalah Hari Republik. Dianggap lelucon, 30 tahun kemudian baru publik menyadari jika tanggal yang dimaksud benar adanya.
  • 1 April 1984: Marvin Gaye, seorang penyanyi tewas di tangan ayahnya. Dianggap bagian dari April Mop, sebab tak mungkin sosok ayah membunuh anaknya.
  • 1 April 1993: juara NASCAR Alan Kulwicki tewas dalam kecelakaan pesawat. Ia dalam perjalanan menuju Food City 500 di race berikutnya. Kematiannya dianggap lelucon.